Fujiki. Tak ada yang benar-benar spesial dari dirinya, dia berlaku normal selayaknya siswa sekolah menengah lainnya. Dia bukanlah anak klub basket ataupun seorang anggota klub sains. Dia tidak menarik diri dan tidak juga memposisikan diri di pusat afeksi. Bukan pemurung namun tak juga periang.
Maret 29, 2012
Maret 25, 2012
The Raid
Saya kembali lagi bung! Kali ini mau mereview film The Raid yang saya tonton bareng Lala dan Dyla di Cito. Mungkin ini mengandung unsur spoiler.
Nah, film ini nyeritain tentang sebuah bangunan yang tak 'tersentuh' oleh pihak luar. Dari segi bangunan yang serem abis gitu, para penghuninya sebagian besar juga serem-serem dan 'gila'. Gila dalam artian bakal membantai siapa saja tamu tak diundang yang masuk dalam bangunan tersebut. Nah Iko Uwais yang berperan sebagai Rama—prajurit, bersama dengan rekan-rekannya menyerbu bangunan itu. Tujuannya adalah membunuh 'dia' yang berada dibalik semua kendali didalam bangunan.
Adegan awalnya yang tak tanggung-tanggung, darah yang berceceran dari awal hingga akhir film, serta adu fisik bertaburan sepanjang film diputar sukses membuat penonton bertepuk tangan. Bahkan jerit kasihan kerap terdengar didalam bioskop.
Efek yang diberikan pada saat pelatuk senapan ditarik hingga peluru itu tampak berjalan slow motion menembus leher sorang bocah cukup mengesankan. Ada beberapa bagian dimana seharusnya lawan dari Rama itu mampu menyerang dengan goloknya, namun tidak terlalu janggal. Toh Rama juga pas itu lagi diserang salah seorang yang bawa golok tadi.
Donny Alamsyah sebagai Andi muncul cukup sering dipertengahan film. Bakat psiko cukup kental diperlihatkan saat dia membunuh 2 orang didalam lift. Dan yang mengesankan adalah saat dia dan Rama bertarung melawan Mad Dog. Adegan yang bikin capek ngeliatnya. Mulai dari tinjuan, pukulan, tendangan, bantingan tak terhindarkan lagi. Mungkin kalo itu dipikir secara selogis mungkin, 3 orang tadi sudah pasti mengalami patah tulang dimana-mana. Dan si Mad Dog ini sangat super sekali, pas Andi nancepin pecahan lampu TL ke lehernya Mad Dog dan si Mad Dog ini masih bisa nyerang balik dengan pecahan yang masih tertanam dilehernya. Ini benar-benar super bung! Hingga akhirnya Rama/ Andi menggorok lehernya Mad Dog dengan pecahan dilehernya tadi. Lagi-lagi, darah kembali mengalir.
Film ini bagus untuk segi action dan segala efek yang diberikan didalamnya, walaupun ceritanya gak diungkap terlalu kompleks. Mungkin selama pembuatan film ini mereka harus latihan mental dulu, karenan film ini bikin kita seketika waspada. Serupa dengan film G30SPKI yang pernah saya tonton di sekolah, dimana kekerasan dan pembunuhan menjadi latar utama tayangan tersebut. Hanya saja film G30SPKI belum secanggih The Raid dalam segi efek dan senjata. Nilai saya buat film ini 8.5
Dan yang main itu orangnya cukup ganteng, ada yang mirip Daniel Mananta malah huehehe
Intinya bagi yang hobi nonton, film ini sangat layak rekomendasi. VIVA FILM INDONESIA! :D
Taken from Wikipedia |
Nah, film ini nyeritain tentang sebuah bangunan yang tak 'tersentuh' oleh pihak luar. Dari segi bangunan yang serem abis gitu, para penghuninya sebagian besar juga serem-serem dan 'gila'. Gila dalam artian bakal membantai siapa saja tamu tak diundang yang masuk dalam bangunan tersebut. Nah Iko Uwais yang berperan sebagai Rama—prajurit, bersama dengan rekan-rekannya menyerbu bangunan itu. Tujuannya adalah membunuh 'dia' yang berada dibalik semua kendali didalam bangunan.
Adegan awalnya yang tak tanggung-tanggung, darah yang berceceran dari awal hingga akhir film, serta adu fisik bertaburan sepanjang film diputar sukses membuat penonton bertepuk tangan. Bahkan jerit kasihan kerap terdengar didalam bioskop.
Efek yang diberikan pada saat pelatuk senapan ditarik hingga peluru itu tampak berjalan slow motion menembus leher sorang bocah cukup mengesankan. Ada beberapa bagian dimana seharusnya lawan dari Rama itu mampu menyerang dengan goloknya, namun tidak terlalu janggal. Toh Rama juga pas itu lagi diserang salah seorang yang bawa golok tadi.
Donny Alamsyah sebagai Andi muncul cukup sering dipertengahan film. Bakat psiko cukup kental diperlihatkan saat dia membunuh 2 orang didalam lift. Dan yang mengesankan adalah saat dia dan Rama bertarung melawan Mad Dog. Adegan yang bikin capek ngeliatnya. Mulai dari tinjuan, pukulan, tendangan, bantingan tak terhindarkan lagi. Mungkin kalo itu dipikir secara selogis mungkin, 3 orang tadi sudah pasti mengalami patah tulang dimana-mana. Dan si Mad Dog ini sangat super sekali, pas Andi nancepin pecahan lampu TL ke lehernya Mad Dog dan si Mad Dog ini masih bisa nyerang balik dengan pecahan yang masih tertanam dilehernya. Ini benar-benar super bung! Hingga akhirnya Rama/ Andi menggorok lehernya Mad Dog dengan pecahan dilehernya tadi. Lagi-lagi, darah kembali mengalir.
Film ini bagus untuk segi action dan segala efek yang diberikan didalamnya, walaupun ceritanya gak diungkap terlalu kompleks. Mungkin selama pembuatan film ini mereka harus latihan mental dulu, karenan film ini bikin kita seketika waspada. Serupa dengan film G30SPKI yang pernah saya tonton di sekolah, dimana kekerasan dan pembunuhan menjadi latar utama tayangan tersebut. Hanya saja film G30SPKI belum secanggih The Raid dalam segi efek dan senjata. Nilai saya buat film ini 8.5
Dan yang main itu orangnya cukup ganteng, ada yang mirip Daniel Mananta malah huehehe
Intinya bagi yang hobi nonton, film ini sangat layak rekomendasi. VIVA FILM INDONESIA! :D
Maret 24, 2012
Life Couldn't Get Better Than This
Oke, intinya bulan Maret ini saya cukup rajin ngepost random bin abal-abal. Secara, kapan lagi saya dapet libur panjang macam gini? Nasib saya masih lebih baik daripada Ikhsan dan Lala. Sekolah jam 1siang-3sore itu super gak enak, apalagi kalo kamu domisili Surabaya-Sioarjo, PANAS.
Yep, balik lagi ke dunia per-fanfiksi-an. Akhirnyaaa setelah satu tahun hiatus tanpa memberi kepastian pada kami, silent reader, author Awan Hitam kembali lagi! Melanjutkan chapter ke 6! Woohoo! Berhubung sejak bulan puasa yang lalu saya jarang buka fandom Naruto, fanfic GaaHina sudah sampe chapter 13! Aaaa ketinggalan 5 chapter. Mana count wordsnya puluhan ribu words. Duh.
Selain Awan Hitam yang comeback, Arlene Darcy juga mengupdate fanfic Gokon chapter 15 setelah berbulan-bulan terabaikan. Dan bagi saya yang seorang silent reader yang rada labil—kadang review, kadang gak—, tentu saja ini adalah the real victory!
Well, bicara tentang review atau comment, itu kadang relatif. Belum tentu orang yang komen sudah baca fanfic itu, tapi cuma ingin berlaku baik sama author. Dan belum tentu juga orang yang gak komen, gak baca fanfic itu. Mungkin dia ga komen karena fanficnya terlalu bagus untuk diberi komentar olehnya, ngerti gak sih? Lupakan.
Kemaren saya keluyuran di fandom-fandom Naruto, Harpot, Conan, sama Screenplays. Rata-rata ditiap fandom itu salah seorang author pernah kena flaming atau bashing. Istilahnya ya kayak komen 'cabe merah' gitu. Halus, tajam, padat dan menjatuhkan. Fandom Naruto pernah, hingga author Sabaku noGhee gak ngelanjutin fanficnya lagi sampe sekarang. Akhir-akhir ini di fandom Screenplays lagi muncul fanwar. Gak tau asal-muasalnya kenapa tiba-tiba mencuat kepermukaan aja gitu. Dan salah seorang author yang fanficnya saya baca juga kena flame! Di bash habis-habisan, hingga akhirnya dia mengahapus semua fanficnya.
Siapapun Anda, kalo mau ngasih komentar itu yang normal aja bisa gak sih? Ini merugikan kaum silent reader dan juga kaum yang suka komen sebab author ngedrop karena tulisannya dihina dari a-z. Aaaaa ini saya rugiiiii
Yasudahlah, saya mau balik ke fandom Naruto saja. Disana lagi adem ayem hahaha see ya then ;)
Yep, balik lagi ke dunia per-fanfiksi-an. Akhirnyaaa setelah satu tahun hiatus tanpa memberi kepastian pada kami, silent reader, author Awan Hitam kembali lagi! Melanjutkan chapter ke 6! Woohoo! Berhubung sejak bulan puasa yang lalu saya jarang buka fandom Naruto, fanfic GaaHina sudah sampe chapter 13! Aaaa ketinggalan 5 chapter. Mana count wordsnya puluhan ribu words. Duh.
Selain Awan Hitam yang comeback, Arlene Darcy juga mengupdate fanfic Gokon chapter 15 setelah berbulan-bulan terabaikan. Dan bagi saya yang seorang silent reader yang rada labil—kadang review, kadang gak—, tentu saja ini adalah the real victory!
Well, bicara tentang review atau comment, itu kadang relatif. Belum tentu orang yang komen sudah baca fanfic itu, tapi cuma ingin berlaku baik sama author. Dan belum tentu juga orang yang gak komen, gak baca fanfic itu. Mungkin dia ga komen karena fanficnya terlalu bagus untuk diberi komentar olehnya, ngerti gak sih? Lupakan.
Kemaren saya keluyuran di fandom-fandom Naruto, Harpot, Conan, sama Screenplays. Rata-rata ditiap fandom itu salah seorang author pernah kena flaming atau bashing. Istilahnya ya kayak komen 'cabe merah' gitu. Halus, tajam, padat dan menjatuhkan. Fandom Naruto pernah, hingga author Sabaku noGhee gak ngelanjutin fanficnya lagi sampe sekarang. Akhir-akhir ini di fandom Screenplays lagi muncul fanwar. Gak tau asal-muasalnya kenapa tiba-tiba mencuat kepermukaan aja gitu. Dan salah seorang author yang fanficnya saya baca juga kena flame! Di bash habis-habisan, hingga akhirnya dia mengahapus semua fanficnya.
Siapapun Anda, kalo mau ngasih komentar itu yang normal aja bisa gak sih? Ini merugikan kaum silent reader dan juga kaum yang suka komen sebab author ngedrop karena tulisannya dihina dari a-z. Aaaaa ini saya rugiiiii
Yasudahlah, saya mau balik ke fandom Naruto saja. Disana lagi adem ayem hahaha see ya then ;)
Maret 20, 2012
Umm, Tomcat?
Masih dalam pekan liburan woohoo! Ya, hari ini saya nulis lagi tentang Tomcat.
Terus berita Tomcat lagi rame dibahas di timeline Twitter saya, ada temen di timeline nulis beginian

Otak odong-odong saya langsung menyimpulkan bahwa Tomcat adalah sejenis nama mall baru di daerah Kenjeran. Gak ngerti gimana tiba-tiba bisa kepikiran kayak gitu. Random abis.
Ada lagi yang ngetweet begini
Tomcat adalah sebuah mall baru yang buka cabang di Kenjeran dan di Jambangan. Sumpah, keren abis langsung buka cabang dimana-mana. Pkir saya saat itu.
Dan akhirnya saya tahu bahwa Tomcat adalah serangga yang beracun. Bahkan sayapnya saja sudah bikin gatal-gatal dan rasa panas. Ya semoga lingkungan rumah saya aman dari "mall" satu ini hehehe
Tomcat merupakan sahabat petani untuk mengusir dan memakan jenis kutu dan hewan kepik hama padi. Hal ini diungkapkan Kabid Pertanian dan Kehutanan Dinas Pertanian Kota Surabaya, Alexander. Ia menerangkan bahwa Tomcat merupakan musuh alami dari hama wereng. (Dikutip dari Kompas)Well, saya waktu itu gak ngerti Tomcat itu apaan. Yang pertama kali muncul di otak saya adalah kucing. Tom-cat = Kucing bernama Tom di film kartun Tom&Jerry. Dangkal banget laju otak saya -_-

Otak odong-odong saya langsung menyimpulkan bahwa Tomcat adalah sejenis nama mall baru di daerah Kenjeran. Gak ngerti gimana tiba-tiba bisa kepikiran kayak gitu. Random abis.
Ada lagi yang ngetweet begini
Tomcat adalah sebuah mall baru yang buka cabang di Kenjeran dan di Jambangan. Sumpah, keren abis langsung buka cabang dimana-mana. Pkir saya saat itu.
Dan akhirnya saya tahu bahwa Tomcat adalah serangga yang beracun. Bahkan sayapnya saja sudah bikin gatal-gatal dan rasa panas. Ya semoga lingkungan rumah saya aman dari "mall" satu ini hehehe
Maret 19, 2012
People Are Amazing
I realized that people on internet are amazing in their own way. Their pictures, songs, stories, videos and everything. I'm such a stalker, checking some sites everyday waiting for new items/ entries. Tumblr drives me mad. Playing around with camera effects is obviously awesome. Digital Single Lens Reflex never disappoint.
Today is 19 March 2012, and one of my favorite Korean boyband already comeback after the rest time. SHERLOCK!
Today is 19 March 2012, and one of my favorite Korean boyband already comeback after the rest time. SHERLOCK!
Langganan:
Postingan (Atom)